ilustrasi jaringan internet 6G.
INDOZONE.ID - Para ilmuwan Inggris baru saja mencetak sejarah dalam pengembangan jaringan seluler dengan menguji jaringan 6G yang mencapai kecepatan unduh lebih dari 900 Gbps!
Angka ini menunjukkan potensi luar biasa dari 6G, yang diperkirakan akan hadir dan mengubah industri teknologi secara signifikan.
Ilustrasi jaringan 6C buatan China. (Freepik)
Dengan kecepatan seperti itu, 6G menawarkan kecepatan hingga 50 kali lipat lebih kencang ketimbang jaringan 5G.
Dalam uji coba tersebut, ilmuwan di Inggris mencapai kecepatan puncak 938 Gbps. Dibandingkan dengan uji coba di negara lain, seperti Jepang, yang mencatat kecepatan sekitar 100 Gbps, capaian di Inggris ini menandai langkah baru dalam evolusi jaringan seluler.
Kecepatan tersebut menandakan, bahwa file berukuran besar yang biasanya memerlukan waktu lama untuk diunduh, bisa selesai dalam hitungan detik!
Baca Juga: Uji Coba 6G Capai Kecepatan Fantastis: 9.000 Kali Lebih Cepat dari 5G
Dengan kemampuan luar biasa ini, jaringan 6G akan mendukung berbagai aplikasi yang membutuhkan bandwidth tinggi, seperti augmented reality (AR), virtual reality (VR), dan Internet of Things (IoT) dengan konektivitas yang lebih kuat dan respons hampir instan.
Tidak hanya mempermudah akses, 6G juga memungkinkan pengalaman yang lebih interaktif dan imersif untuk pengguna di seluruh dunia.
Uji coba jaringan 6G yang mencetak rekor kecepatan ini, dilakukan oleh tim ilmuwan di Inggris yang terdiri dari ahli telekomunikasi, teknisi jaringan, dan peneliti bidang nirkabel.
Inovasi ini membuka peluang baru bagi penelitian dan pengembangan 6G, mendorong negara-negara lain untuk mempercepat uji coba mereka dalam mempersiapkan teknologi seluler generasi mendatang.
Meskipun hasilnya menjanjikan, teknologi 6G masih dalam tahap pengembangan awal. Tantangan seperti infrastruktur, kompatibilitas perangkat, dan biaya implementasi masih perlu diatasi sebelum 6G dapat diakses secara luas.
Baca Juga: Jepang Pimpin Perkembangan 6G: Koneksi Internet Super Cepat di Masa Depan
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Gizchina