Ilustrasi AR untuk belanja online.
INDOZONE.ID - Augmented Reality (AR) adalah teknologi yang menggabungkan konten digital, seperti gambar atau model 3D, dengan dunia nyata.
AR dapat digunakan untuk melihat objek virtual, yang seolah-olah muncul juga di dunia nyata. Misalnya, dalam menggunakan smartphone, kamu bisa melihat bagaimana sebuah sofa akan terlihat di ruangan itu tanpa harus membelinya dulu.
Ilustrasi e-commerce untuk membeli paket
Ketika kamera smartphone kamu diarahkan ke sudut ruangan tertentu, sofa itu akan muncul di layar ponselmu. Alhasil, kamu dapat menilai kecocokannya untuk dibeli atau tidak.
Hal demikian membuat pengalaman belanja makin menarik. Melalui artikel ini, kita dapat melihat bagaimana AR bermanfaat, apa tantangannya, dan bagaimana masa depannya dalam dunia Electronic Commerce (E-Commerce) atau kegiatan jual-beli melalui media elektronik (internet).
Bagi konsumen, AR akan sangat membantu dalam berbelanja online. Pelanggan dapat merasakan interaksi langsung dengan produk yang dibutuhkan dengan mudah, bahkan tanpa menyentuhnya langsung.
Berbagai produk dapat dicoba secara virtual, misalnya pakaian, aksesoris, hingga make up. Produk tersebut dapat tampil dengan gambar 3D yang memungkinkan pengguna dapat mengeksplorasi lebih jauh, seperti memutar dan memperbesar item.
Baca Juga: Menyelami Dunia Baru: Kemajuan Teknologi VR dan AR dalam Permainan Video
Penggunaan AR dalam E-Commerce telah terbukti bermanfaat. Melansir dari Sitetuners, yang memberikan laporan dari XR Today, tercatat bahwa 57 persen pelanggan cenderung membeli produk dari merek yang menyertakan AR ke dalam toko online mereka.
Lebih dari itu, pelanggan yang terlibat dengan AR di sebuah aplikasi, menghabiskan waktu 20,7 persen lebih banyak dan melihat produk 1,28 kali lebih sering.
AR telah menghasilkan peningkatan yang signifikan dalam e-commerce. Hampir 30 persen penjualan daring telah meningkat dan 94 persen produk yang menggunakan AR lebih laku.
Contoh nyata juga ditunjukkan oleh Sephora, mereka menggunakan fitur AR untuk menciptakan alat virtual bagi konsumen supaya dapat mencoba secara daring. Mereka menunjukkan, AR dapat mendorong pertumbuhan bisnisnya sebesar 11,4%.
Saat ini, lebih dari 32 persen konsumen belanja online telah menggunakan AR untuk membantunya dalam berbelanja online. Angka ini juga diperkirakan masih akan terus meningkat selama pelanggan masih menggunakan smartphone-nya dalam berbelanja.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Sitetuners