INDOZONE.ID - Belum lama ini, 15 juta pengguna Google Chrome kehilangan kata sandi. Penyebabnya adalah bug versi M127 dari browser tersebut di Windows.
Masalah ini muncul akibat perubahan dalam cara kerja produk yang tidak didukung oleh sistem pengaman memadai. Alhasil, kata sandi yang tersimpan di pengelola kata sandi Google Chrome hilang atau tidak dapat diakses selama sekitar 18 jam.
Ilustrasi password dengan kode binary (Ilustrasi/REUTERS/Pawel Kopczynski)
Menurut NewsBytes dan Gizchina, Kamis (1/8/2024), selama kejadian ini, pengguna Chrome tidak dapat mengakses kata sandi yang sudah disimpan atau menyimpan kata sandi baru.
Hal ini meningkatkan kekhawatiran tentang keamanannya online mereka. Untungnya, Google merespons secara cepat dengan menyediakan solusi sementara, seperti menginstruksikan para pengguna untuk me-restart browser mereka, memeriksa dan memastikan sinkronisasi kata sandi dan lainnya aktif hingga menggunakan alternatif sementara dengan mencatat manual kata sandi mereka.
Baca Juga: Simpan Password Akun Medsos di Google Chrome Windows dan MacOS Bakal Pakai Fingerprint
Sementara Google berusaha untuk memperbaiki masalah ini, masalah kehilangan password ini juga menyoroti pentingnya manajemen kata sandi yang aman dan andal.
Pengguna disarankan untuk membuat kata sandi yang unik dan kuat untuk setiap akun, mengaktifkan autentikasi dua faktor, serta mempertimbangkan penggunaan aplikasi pengelola kata sandi yang aman.
Saat ini, masalah tersebut sudah diperbaiki dan pengguna dapat mengakses kembali kata sandi mereka dengan aman.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Gizchina, News Bytes