Kasus yang sedang dialami oleh Epic Games dan Apple telah mengungkapkan banyak rahasia baik dari kedua perusahaan tersebut. Baru-baru ini informasi baru dari Epic Games Store telah terungkap melalui dokumennya.
Disebutkan bahwa sampai saat ini Epic Games ternyata masih belum menghasilkan profit dari Epic Games Store yang kini masih terus memberikan game gratis kepada pengguna setiap minggunya.
Bahkan saat ini Epic sudah menghabiskan dana hingga US$500 juta atau setara dengan Rp7,1 triliun sehingga mereka bisa memberikan game-game gratis untuk para penggunanya.
Epic Games juga tidak mengharapkan adanya profit yang dihasilkan oleh Epic Games Store sampai tahun 2027 mendatang. Sebelumnya CEO Epic Games, Tim Sweeney juga mengatakan bahwa apa yang mereka lakukan saat ini sudah sesuai dengan strategi mereka.
"Epic Games Store tidak menghasilkan profit dan tak bisa dibandingkan dengan App Store. Epic Games Store tidak akan menghasilkan profit setidaknya sampai beberapa tahun mendatang," ucap pengacara pihak Apple setelah melihat dokumen dari Epic Games.
Mengingat Epic Games yang saat ini masih terus mendapatkan investasi dari banyak perusahaan besar, pihaknya pun tidak terlalu takut untuk membuang uang dalam jumlah besar jika hal tersebut bisa menjadi salah satu hal untuk meningkatkan jumlah penggunanya.
Bagaimana menurut kalian, apakah strategi game gratis yang dilakukan oleh Epic Games bisa membuat EGS mengalahkan Steam dalam beberapa tahun ke depan?
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: