Turnamen Piala Presiden E-Sports 2020 memasuki babak grand final. Para juara di kualifikasi regional Indonesia akan bersua dengan perwakilan dari negara-negara Asia Tenggara di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, 1-2 Februari 2020.
Para atlet E-Sports Indonesia akan adu kemampuan dengan para jagoan dari Filipina, Kamboja, Malaysia, Myanmar, Thailand dan Vietnam.
Ada empat cabang game yang dipertandingkan, yaitu Free Fire, Pro Evolution Soccer (PES), Mobile Premiere League dan Ultra Space Battle Brawl. Khusus game yang terakhir disebutkan, hanya berstatus ekshibisi.
Ketua Penyelenggara Piala Presiden E-Sports 2020, Giring Ganesha, menyakini grand final kali ini akan berlangsung seru. Para atlet akan bertarung habis-habisan demi meraih gelar juara.
Mantan vokalis Nidji itu merasa yakin atlet Indonesia akan mengharumkan nama bangsa di depan para pencinta E-Sports Indonesia.
"Kalau kita lihat, peluang tim Indonesia untuk menjadi juara cukup terbuka. Bisa dilihat dari track record," ujar Giring dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (30/1/2020).
Untuk game Free Fire, tuan rumah akan diwakili Louvre, Dranix ESports, ELVO G.I dan B.I.G Akar. Sementara untuk game PES, Rizky Faidan yang pernah menjadi juara Asia, tentu jadi andalan. Dia berada satu tim bersama Doni Pratama Saksi dan I Made Aris Sandra.
Giring mengatakan, hadiah total turnamen Piala Presiden E-Sports 2020 mencapai Rp1,6 miliar. Bahkan, untuk game ekshibisi, yaitu Ultra Space Battle Brawl, panitia menyiapkan hadiah.
"Tujuannya agar orang daftar dan ikut bermain," tuturnya.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: