Lenovo Legion Pro 7i Hadir di Indonesia, Laptop Gaming Flagship Rp59 Juta

Lenovo resmi merilis laptop gaming Legion Pro 7i di Indonesia dengan harga Rp59 jutaan.

INDOZONE.ID - Lenovo resmi merilis Legion Pro 7i (16”, Gen 10) di Indonesia. Laptop gaming ini dibekali prosesor Intel Core Ultra 9 dan GPU NVIDIA RTX 5090, sistem pendingin hyperchamber 250W, serta layar OLED WQXGA 240Hz.

Lenovo akhirnya membawa Legion Pro 7i generasi terbaru ke Indonesia. Laptop ini ditujukan untuk gamer serius yang mencari performa maksimal dalam bentuk perangkat yang siap melibas game berat maupun multitasking ekstrem.

Legion Pro 7i ditenagai prosesor Intel Core Ultra 9 275HX dan GPU NVIDIA GeForce RTX 5080 atau 5090.

Desainnya juga baru. Tampak lebih agresif dan siap tempur.

Salah satu fitur unggulan yang patut disorot, yani teknologi pendingin Legion Coldfront Vapor, yang menggunakan hyperchamber—membuat daya tahan termalnya bisa mencapai 250W TDP.

Baca Juga: Lenovo Yoga Pad Pro 14.5 Sudah Muncul di Geekbench, Pakai Chip Buatan Sendiri

Kombinasi kipas turbocharged dan pipa tembaga 3D raksasa bantu alirkan panas tanpa ganggu komponen lain. Sistem ini juga dirancang biar kipas tetap senyap.

Legion Pro 7i ditenagai prosesor Intel Core Ultra 9 275HX dan GPU NVIDIA GeForce RTX 5080 atau 5090.

Laptop ini dilengkapi fitur Scenario Detection, yang bisa otomatis menyesuaikan konsumsi daya CPU dan GPU sesuai kebutuhan. Entah sedang gaming berat atau hanya browsing, performa tetap optimal.

Layarnya juga bukan kaleng-kaleng. Panel OLED PureSight 16 inci beresolusi WQXGA dengan refresh rate 240Hz, kecerahan 500 nits, dan response time <0,5 ms.

Baca Juga: Lenovo Tab One Rilis! Tablet 10 Inci dengan Dolby Atmos dan Layar Full HD

Rasio layar 16:10 bikin tampilan makin lega, warna lebih hidup, dan kontras lebih dalam, penting buat gamer yang butuh presisi dalam hitungan milidetik.

Sementara dari segi konektivitas, pengguna dapat banyak pilihan. Ada dua USB-C, tiga USB-A, HDMI 2.1, dan port RJ45. Belum lagi dukungan Wi-Fi 7 yang memastikan latensi rendah dan kecepatan tinggi saat mabar atau streaming.