Kamis, 17 APRIL 2025 • 13:20 WIB

Apa Itu Parental Controls? Solusi Cerdas Lindungi Anak dari Konten Negatif

Author

orang tua dan anak (childnet)

INDOZONE.ID - Di zaman serba online kayak sekarang, anak-anak makin cepet kenal sama gadget dan internet.

Tapi, tanpa pengawasan yang tepat, mereka bisa aja kejebak akses konten yang nggak sesuai umur, atau malah ngobrol sama orang asing yang berbahaya.

Nah, di sinilah fungsi parental controls jadi penting banget.

Baca Juga: Beli HP untuk Anak? Cek Dulu 5 Hal Ini Sebelum Kasih Izin

Gampangnya, Apa Itu Parental Controls?

Parental controls adalah fitur yang bisa bantu orang tua ngatur aktivitas digital anak. Mulai dari nentuin durasi pemakaian gadget, nyaring konten, sampe ngeblokir aplikasi atau situs tertentu.

Nggak cuma buat 'membatasi', tapi juga ngarahin anak biar lebih bijak pakai internet.

Fitur ini biasanya bisa langsung diaktifin lewat perangkat atau akun yang dipakai anak. Jadi, pengaturannya bisa disesuaikan berdasarkan umur dan kebiasaan si kecil.

orang tua dan anak (care.org.uk)

Platform Populer yang Punya Parental Controls

Beberapa platform udah nyediain fitur ini secara built-in. Contohnya:

  • Google Family Link: Bisa buat liat aktivitas anak, atur screen time, blokir aplikasi, bahkan cek lokasi.

  • Apple Screen Time & Family Sharing: Cocok buat atur akses ke konten, aplikasi, dan waktu penggunaan.

  • Microsoft Family Safety: Kontrol di perangkat Windows, termasuk pantauan browsing dan waktu layar.

Baca Juga: 5 Rekomendasi HP Rp 1 Jutaan Terbaik 2025, Cocok untuk Anak Sekolah

Semua fitur itu biasanya terintegrasi langsung sama sistem, jadi tinggal diaktifin aja sesuai kebutuhan. Bahkan, bisa dikasih notifikasi kalau anak coba buka sesuatu yang diblokir.

Bisa Diatur di Banyak Perangkat 

orang tua dan anak (o2.co.uk)

Selain lewat akun, parental controls juga bisa langsung dipasang di perangkat seperti smartphone, laptop, smart TV, atau konsol game. Misalnya:

  • Di smart TV, bisa aktifin PIN buat batasi tontonan.

  • Di PlayStation, Xbox, atau Nintendo, bisa atur waktu main, batasi fitur chat, dan filter game berdasarkan umur.

Kalau satu perangkat dipakai rame-rame, tiap anak bisa punya profil sendiri. Jadi, anak TK bisa fokus ke aplikasi belajar. Sementara anak SMP, dapet akses lebih luas tapi tetap aman.

Baca Juga: Komdigi dan Meta Bahas Keamanan Digital! Regulasi Baru Siap Lindungi Anak dari Ancaman Online

Kenapa Perlu Banget?

Pakai parental controls bukan berarti nggak percaya sama anak. Tapi, lebih ngajarin anak buat tanggung jawab sama waktu layar dan konten yang dikonsumsi.

Plus, ini juga bantu jaga mereka dari konten negatif, hoaks, sampai pembelian impulsif di aplikasi.

Dengan fitur ini, anak-anak bisa tumbuh di dunia digital yang lebih sehat dan terarah, tanpa harus kehilangan rasa penasaran yang jadi bagian dari masa kecil.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Esafety.gov.au