7 Alat AI Penerjemahan Bahasa Akurat dan Gratis, Ada Deepl Pro hingga Talk AI: Editor Wajib Tau!
INDOZONE.ID - Kemajuan teknologi telah membawa perubahan signifikan dalam cara seseorang berkomunikasi dan berinteraksi di dunia yang terhubung secara global.
Perbedaan bahasa bukan menjadi penghalang, karena salah satu inovasi penting yang wajib di coba dengan teknologi AI penerjemah bahasa.
Teknologi terjemahan AI dapat dengan mudah mengatasi kendala bahasa dan mempermudah komunikasi antar-budaya.
Melalui kombinasi animasi suara dan rekaman langsung tentu membantu dalam mengerti bahasa satu sama lain.
Berikut Indozone berikan rekomendasi 7 Alat AI penerjemah teks, suara dan video secara real-time:
Baca Juga: Google Translate Tambah 110 Bahasa Baru dengan Dukungan AI Terbaru
1. TopAi Tools
Type Studio Alat editing all-in-one untuk podcast, siaran, wawancara (topai.tools)
Sebuah platform editing all-in-one untuk podcast, siaran, wawancara, dan konten lainnya.
TopAi Tools dilengkapi dengan fitur-fitur canggih seperti transkripsi otomatis, subtitel otomatis, serta kemampuan untuk mengubah konten menjadi format TikTok, Reels, dan Shorts.
Fitur-fitur ini sangat berguna bagi para kreator konten yang ingin memperluas jangkauan audiens mereka melampaui batas bahasa.
2. Rezi AI
Sebuah asisten penulisan AI yang dirancang untuk membantu pengguna menulis lebih cepat dan efisien.
Baca Juga: Mirip YouTube, TikTok Hadirkan Fitur Penerjemah Otomatis
Rezi AI menawarkan fitur koreksi ejaan dan tata bahasa, parafrasa, terjemahan, serta pembuatan catatan cepat.
Alat ini tersedia dalam lebih dari 25 bahasa dan dapat diintegrasikan dengan berbagai aplikasi dan browser populer, serta menawarkan keyboard khusus untuk perangkat iOS.
Dengan Rezi AI pengguna dapat meningkatkan produktivitas penulisan mereka sambil tetap menjaga privasi data.
3. Talk AI
Sebuah aplikasi yang membantu orang belajar bahasa asing seperti Spanyol, Inggris, Prancis, Jerman, Belanda, dan Italia 6 kali lebih cepat melalui percakapan interaktif dengan bot AI.
Aplikasi ini menyediakan pembelajaran bahasa yang menyenangkan dan efektif, memungkinkan pengguna untuk berlatih berbicara dengan percakapan realistis, terjemahan, dan pencapaian yang menarik.
4. Targum Video
Alat yang dapat menerjemahkan video media sosial dari satu bahasa ke bahasa lain dalam hitungan detik.
Baca Juga: Hadapi Tantangan Dunia AI, UNY Berkolaborasi dengan SEAMEO dan JETA, Apa itu ?
Alat ini secara otomatis mendeteksi bahasa video, mentranskripsi, dan menerjemahkannya, serta menyediakan video terjemahan yang dapat dibagikan di platform media sosial.
5. Language Pro
Alat pembelajaran bahasa lainnya yang diperkenalkan adalah Language Pro, sebuah asisten pembelajaran bahasa yang memanfaatkan teknologi OpenAI.
Language Pro menawarkan fitur-fitur canggih seperti terjemahan, koreksi tata bahasa, ekstraksi kata kunci, ringkasan teks, dan percakapan gratis, memungkinkan pengguna untuk mempelajari bahasa baru dengan lebih efektif.
6. PaperCup
Selanjutnya, video membahas Paper Cup, sebuah platform lokalisasi video yang menggunakan sistem AI untuk mentranskripsi, menerjemahkan, dan menciptakan dubbing suara manusia.
Baca Juga: Google Assistant Kini Dapat Jadi Penerjemah Secara Real-time
Platform ini cocok untuk digunakan oleh perusahaan media, organisasi, dan pencipta konten yang ingin memperluas jangkauan audiens mereka secara global.
7. Deepl Pro
Sebuah layanan terjemahan profesional yang didukung oleh kecerdasan buatan dan jaringan saraf.
Deepl Pro menawarkan terjemahan yang akurat, aman, dan dapat disesuaikan untuk berbagai jenis konten seperti dokumen, situs web, email, dan percakapan verbal.
Alat ini juga menyediakan opsi keamanan data dan integrasi untuk profesional dan pengembang.
Demikian itulah rekomendasi 7 alat AI penerjemah bahasa memungkinkan komunikasi yang lebih lancar, kolaborasi yang lebih efektif, akurat dan gratis, semoga membantu dan selamat mencoba!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Youtube/Karim Mayur