INDOZONE.ID - Samsung Galaxy S24 Ultra telah menjadi topik perbincangan hangat di kalangan penggemar teknologi sejak diluncurkan hampir enam bulan yang lalu. Namun, meskipun memiliki reputasi sebagai salah satu smartphone dengan kamera terbaik, perangkat ini masih menghadapi sejumlah masalah pada kinerja kameranya.
Samsung telah merilis beberapa pembaruan perangkat lunak untuk memperbaiki dan mengoptimalkan fungsi kamera, dan sekarang, pembaruan besar berikutnya dijadwalkan untuk diluncurkan pada bulan Agustus.
Artikel ini akan membahas berbagai masalah kamera yang dihadapi oleh pengguna Galaxy S24 Ultra dan upaya Samsung untuk mengatasinya.
Masalah Kamera Galaxy S24 Ultra
1. White Balance dan Overexposure
Salah satu masalah utama yang dikeluhkan oleh pengguna Galaxy S24 Ultra adalah white balance yang buruk dan overexposure. Beberapa pengguna melaporkan bahwa foto yang dihasilkan seringkali terlalu terang atau memiliki warna yang tidak akurat. Ini terutama menjadi masalah ketika mengambil foto di kondisi pencahayaan yang terang, di mana detail dalam gambar bisa hilang karena overexposure.
Baca Juga: Cara Mengatasi Foto Closeup Blur Pada Samsung Galaxy S23
Samsung sebelumnya telah mencoba mengatasi masalah ini melalui pembaruan perangkat lunak pada bulan April, namun tampaknya masalah ini belum sepenuhnya teratasi. Pembaruan yang akan datang diharapkan dapat memperbaiki white balance dan overexposure dengan lebih baik, memberikan hasil foto yang lebih akurat dan alami.
2. Over-processing dan Noise Reduction
Masalah lain yang sering dihadapi adalah over-processing, di mana gambar yang diambil terlihat terlalu diproses dan kehilangan detail aslinya.
Selain itu, pengguna juga mengeluhkan performa noise reduction yang kurang optimal, terutama saat mengambil foto di kondisi pencahayaan rendah. Ini menyebabkan gambar terlihat berisik dan kurang tajam.
3.Zoom Telefoto dan Mode Malam
Zoom telefoto dan mode malam juga menjadi titik lemah pada Galaxy S24 Ultra. Menurut laporan, kamera masih mengalami kesulitan dalam menghasilkan gambar yang tajam dan jelas ketika menggunakan zoom di atas 10x, terutama dalam kondisi pencahayaan rendah.
Baca Juga: Samsung Galaxy M15 5G Hadir di Indonesia dengan Dimensity 6100+ dan Harga Rp2,5 Juta
Meskipun Samsung telah melakukan beberapa perbaikan, masalah ini masih belum sepenuhnya teratasi dalam pembaruan yang akan datang.
Upaya Perbaikan oleh Samsung
Samsung telah menunjukkan komitmen mereka dalam memperbaiki masalah kamera Galaxy S24 Ultra dengan merilis beberapa pembaruan perangkat lunak. Berikut beberapa perbaikan yang telah dilakukan:
1. Optimasi White Balance dan HDR
Dalam pembaruan sebelumnya, Samsung telah melakukan optimasi pada white balance dan HDR untuk meningkatkan akurasi warna dan detail dalam foto.
Pembaruan yang akan datang juga akan melanjutkan upaya ini dengan lebih banyak peningkatan pada white balance dan HDR, sehingga menghasilkan foto yang lebih seimbang dan natural.
2. Peningkatan Kualitas Gambar Low-light
Samsung juga telah berupaya meningkatkan kualitas gambar yang diambil dalam kondisi pencahayaan rendah. Ini termasuk peningkatan pada noise reduction dan optimasi performa kamera dalam kondisi cahaya minim.
Hasilnya, pengguna diharapkan dapat mengambil foto yang lebih jelas dan tajam meskipun dalam kondisi pencahayaan yang kurang ideal.
3. Optimasi Video Zoom dan Pengambilan Wajah
Pembaruan mendatang juga akan mencakup optimasi pada fungsi video zoom dan pengambilan wajah. Ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas video yang diambil dengan menggunakan zoom serta memperbaiki hasil foto potret dengan lebih baik, memberikan detail yang lebih baik pada wajah subjek.
4. Pembaruan pada Aplikasi ExpertRAW
Samsung juga akan merilis pembaruan terpisah untuk aplikasi ExpertRAW, yang digunakan oleh fotografer profesional untuk mengambil gambar dengan kontrol lebih lanjut.
Pembaruan ini akan mencakup peningkatan akurasi warna dan eksposur, serta dukungan untuk resolusi video yang lebih tinggi pada mode Slow Mo.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Techradar.com, Tomguide.com