Gunakan aplikasi pemantau suhu seperti HWMonitor atau Core Temp, dan jika suhu CPU terlalu tinggi, saatnya ganti thermal paste untuk mengembalikan performa optimal.
Jika laptop atau PC kamu sudah digunakan setiap hari selama 2-3 tahun, sebaiknya mulai pertimbangkan ganti thermal paste.
Walaupun belum ada tanda-tanda overheat, thermal paste bisa mengering seiring waktu, sehingga kemampuannya dalam menghantarkan panas menjadi berkurang.
Mencegah lebih baik daripada memperbaiki, bukan?
Baca Juga: Inovasi Baru Lagi dari Xiaomi! Main Game PC Tanpa Komputer? Ada Xiaomi WinPlay Engine
Jika kamu sedang membuka casing PC atau membongkar laptop, ini adalah waktu yang tepat untuk mengganti thermal paste.
Daripada harus repot membuka ulang perangkat dalam waktu dekat, lebih baik langsung aplikasikan thermal paste baru agar kinerja pendinginan tetap optimal.
Ganti thermal paste secara berkala adalah salah satu tips penting agar laptop dan PC lebih awet.
Jika kamu sudah merasakan salah satu tanda di atas, jangan tunda lagi!
Dengan mengganti thermal paste, kamu bisa memastikan perangkat tetap dingin, kinerjanya optimal, dan lebih tahan lama.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Koolingmonster.com