Ilustrasi pentingnya merawat baterai health pada iPhone. (Pexels)
INDOZONE.ID - Perbedaan signifikan antara Android dan iPhone terdapat pada bagian baterai. Fitur baterai health ini tidak terdapat pada android, namun hanya terdapat pada iPhone.
Baterai health merupakan salah satu fitur yang terdapat pada perangkat Apple seperti iPhone, iPad, dan Apple watch.
Lalu ada apa saja di dalam baterai health iPhone?
1. Fitur Pict Performance Kapability, yang merupakan informasi dari kondisi baterai iPhone.
2. Fitur Maximum Capacity, yang menunjukkan performa baterai ditampung oleh iPhone.
3. Fitur Optimaze Battery Charging, yang menunjukkan pertahanan performa dari kondisi baterai pada iPhone.
Baterai merupakan salah satu komponen yang sangat penting. Agar baterai tetap awet, berikut ini tips untuk merawat baterai health pada iPhone.
Baca Juga: Baru Rilis, iPhone 16 Banjir Komplain: Layarnya Tak Responsif!
1. Hindari pemakaian di lingkungan suhu ekstrim. Seperti suhu sekitar 35 derajat celcius atau suhu lingkungan yang sangat dingin, maka kemungkinan akan mengakibatkan kerusakan pada kapasitas baterai secara permanen.
2. Hindari menggunakan iPhone saat sedang di charger.
3. Gunakan mode airplane, dan nonaktifkan iPhone saat sedang di charger. Lepaskan casing iPhone jika menggunakan casing yang cukup tebal, karena hal ini dapat mengakibatkan menumpuknya suhu panas yang berlebih.
4. Charger iPhone saat menyentuh angka 20 persen atau pada saat muncul notifikasi.
5. Gunakan mode auto brightness untuk menjaga keawetan baterai, dan aktifkan lower power mode yang berguna untuk menghemat penggunaan baterai.
6. Cabutlah iPhone yang sedang di charger saat baterai di angka kurang dari 100 persen. Hal ini agar terhindar dari kerusakan baterai, seperti masalah baterai kembung.
7. Pakailah kabel dan power adapter original dari Apple. Menggunakan charger abal-abal atau kw yang bukan berasal dari Apple, dapat mengakibatkan baterai iPhone cepat rusak dan kemungkinan dapat merusak layar iPhone.
Dalam hal ini, langkah pertama yang dapat dilakukan para pengguna iPhone, yaitu dengan melakukan pemeriksaan pada kondisi baterai health iPhone.
Jika kondisi baterai health iPhone berada dalam angka 100 persen hingga angka 96 persen, maka berarti kondisi ini termasuk kategori terbaik dan sangat tidak harus diganti.
Baterai health iPhone yang berada dalam angka 95 persen hingga angka 86 persen, termasuk kategori baik dan tidak harus diganti.
Baca Juga: 5 Gadget Paling Menarik di 2024: Ada Produk Apple, iPhone 16?
Baterai health iPhone pada kisaran angka 80 persen hingga 76 persen masuk kedalam kategori cukup rendah dan mungkin perlu diganti.
Baterai health iPhone pada kisaran 70 persen kebawah masuk dalam kategori sangat rendah dan perlu diganti.
Selain hal itu, pengguna bisa memeriksa kondisi iPhone dengan ciri-ciri berikut, guna memastikan kapan baterai iPhone wajib untuk diganti :
1. Ketika iPhone cepat mengalami kehabisan baterai secara tidak wajar, dan persentase angka baterai mengalami gangguan atau eror, terkadang berkurang dan kadang bertambah.
2. Ketika iPhone sering mati secara mendadak, meskipun setelah di cek kapasitas baterai masih banyak.
3. Tegangan listrik atau voltase tidak mengalir stabil. Saat di charger, perangkat sangat panas dan suhu panas dari baterai tidak wajar.
4. Baterai menggembung sampai merusak LCD.
5. iPhone sudah tidak bisa di-charge.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Indobot.co.id