INDOZONE.ID - Dalam dunia smartphone yang terus berkembang, inovasi-inovasi saat ini terus bermunculan. Yang mana salah satu tujuannya adalah untuk mempermudah kita dalam melakukan suatu pekerjaan melalui HP.
Nah, untuk mendapatkan hasil yang optimal, salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah kemampuan perangkat keras atau chipset pada HP kita. Jenis- jenis chipset saat ini juga semakin lama semakin banyak.
NPUs (Neural Processing Unit) adalah termasuk chipset yang saat semakin banyak digunakan pada smartphone. Ukuranya yang kecil namun kuat, dirancang khusus untuk menangani tugas-tugas kompleks yang terkait dengan kecerdasan buatan (AI).
Jadi, apa sih NPUs itu? Dari pada semakin penasaran, yuk simak penjelasan berikut.
Baca Juga: Rumor: Saingi Qualcomm dan MediaTek, Xiaomi Gandeng ARM untuk Bikin Chipset Sendiri
Neural Processing Units (NPUs) adalah chip khusus yang diintegrasikan ke dalam ponsel, yang dirancang khusus untuk menangani tugas AI yang kompleks dengan efisiensi optimal. Tidak seperti inti CPU tradisional yang mengubah beberapa fungsi, NPUs hanya didedikasikan untuk AI, sehingga sangat cocok untuk tugas-tugas seperti pengenalan suara, wajah, serta koreksi gambar.
Bayangkan saja NPUs seperti halnya otak di balik layar, yang secara diam-diam memberi daya pada fitur-fitur AI pada ponsel. Mirip dengan cara kerja unit Graphics Processing Unit (GPU) dalam render grafis, NPUs unggul dalam menjalankan algoritma AI. Dengan memanfaatkan pemrosesan yang sangat paralel dan arsitektur khusus, NPUs memberikan kinerja secepat kilat sambil meminimalkan konsumsi daya dan panas.
Meskipun AI berbasis cloud yang menawarkan kekuatan komputasi luar biasa, namun ada sisi negatifnya. Seperti halnya menunggu perintah suara yang berjalan ke server dan kembali bisa saja membuat kita frustasi.
Di sinilah NPUs bersinar. Dengan menjalankan tugas AI secara lokal di perangkat, NPUs dapat meminimalkan keterlambatan, memberikan hasil waktu nyata, dan meningkatkan pengalaman pengguna. Selain itu, pemrosesan AI di perangkat meningkatkan privasi dengan menyimpan data sensitif di perangkat daripada mengirimkannya ke cloud.
Baca Juga: realme GT5 Pro Kombinasikan Chipset Snapdragon 8 Gen 3 dan Lensa Telefoto Periskop
Meskipun NPUs unggul dalam tugas-tugas AI yang umum seperti pengenalan suara dan wajah, penggunan aplikasi AI yang canggih seperti AI generatif, mungkin masih saja memerlukan pemrosesan cloud karena kompleksitasnya.
Namun, NPUs terus berkembang dan beradaptasi untuk memenuhi tuntutan aplikasi AI yang semakin canggih. Integrasi NPUs tidak terbatas pada ponsel pintar, prosesor desktop dan laptop juga menggunakan NPUs, yang menandakan tren yang lebih luas terhadap pemrosesan AI yang dilokalkan di seluruh perangkat konsumen.
Dalam lanskap teknologi yang terus berkembang, NPUs mewakili sekilas tentang masa depan komputasi. Menjadikannya HP bukan hanya sebagai alat, tetapi juga seperti menjadi teman yang cerdas. Yang mampu memahami dan merespons kebutuhan kita secara real-time.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Digitimes.com