BREAKING NEWS
|
SENIN, 16/06/2025
|
Kiri: Elon Musk (Reuters), Kanan: Jack Dorsey (Millionaire)
Elon Musk berencana untuk mengubah fitur lini massa Twitter menjadi berbasis kronologi dan bukan lagi algoritma. Namun keinginannya tersebut justru memicu perdebatan dengan Jack Dorsey, pendiri Twitter.
Ia pun mengungkapkan hal tersebut di akun Twitter miliknya, lini massa pada twitter secara kronologis akan tampak lebih baik dibandingkan dengan yang kini diterapkan yakni, algoritma.
"Tweet kronologis sepertinya jauh lebih baik daripada yang disarankan algoritma," cuit Musk, dikutip Indozone Jumat (13/5/2022).
"Ketik bintang di kanan atas layar untuk kembali ke kronologi," canda Musk menimpali.
Hal ini mengacu pada bagaimana sistem yang diatur oleh algoritma dapat membuat pengguna melihat tweet berdasarkan apa yang menarik bagi mereka dan membiarkan algoritma memutuskan apa yang harus ditampilkan.
Namun yang menariknya, di tengah-tengah cuitan bos Tesla tersebut, justru Jack Dorsey menimpali hal yang tak sepaham dengan keinginan Musk untuk mengubah lini massa Twitter.
Menurutnya, fitur algoritma pada Twitter besutannya itu memiliki fungsi sendiri yang cukup berarti. Sebab, algoritma yang diterapkan oleh twitter dapat membuat pengguna mengetahui kabar terkini tanpa menggulirkan cuitan yang sudah terlewat.
this is the way
— jack?? (@jack) May 12, 2022
though the algorithm is good at surfacing stuff you'd otherwise miss by not scrolling. reverse chron best for live and breaking events. having choice is the most important. ideally being able to choose what algo you want to use...
Menanggapi respon Dorsey kepadanya, Musk hanya berkomentar dengan mengatakan "Yeah" untuk menutup perbincangannya singkatnya tersebut.
Penulis: Safira Meidina
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber:
News 
Arena 
Z Campus 
Hiling 
Ekobiz 
Otogaz 
Tekingame 
Spotlight 
Lifestyle 
Fadami 
