Binomo Disebut Ada di Bawah Kendali Perusahaan Obat Rusia

Aplikasi Binomo yang kini sudahmenghilang di app store. (INDOZONE/Fahmy Fotaleno)

Seorang pengguna TikTok membagikan sebuah video yang mengungkapkan jika Binomo diduga kuat adalah milik sebuah perusahaan obat, Dolphin LLC yang berpusat di Rusia. Data tersebut ia kemukakan dengan sumber yang berasal dari Bloomberg.

Pria di video tersebut menyebut perusahaan Binomo sendiri berada di sebuah negara kecil bernama Saint Vincent dan Grenadines di benua Amerika Utara. Negara tersebut merupakan tax haven dimana wilayah tersebut memungut pajak dengan rendah, bahkan bebas pajak.

Karena berada di negara tax haven, maka diasumsikan pemilik Binomo bisa membawa kabur uang milik pengguna kapan saja.

Baca Juga: Dilaporkan soal Binomo, Istri Bongkar Sosok Doni Salmanan hingga Buat Tulisan Haru

Video yang berasal dari kanal YouTube milik Ferry Irwandi tersebut diunggah ulang di TikTok oleh agung_crypto.

Video yang diunggah tersebut mendapat banyak reaksi dan komentar dari netizen.

"Lah iya kenapa yg ngga ditangkap perusahaannya aja ya," komentar salah satu netizen. 

Video sebelumnya adalah meme yang menggambarkan kehebohan affiliator binary option dan netizen, sedangkan CEO Binomo hanya menonton dari kejauhan dengan santai.

Saat ini Binomo sedang ramai diperbincangkan karena kasus penipuan yang dilakukan oleh influencer asal Medan, Indra Kenz.

Penulis: Iqlima Shofiyyah Nasution

Artikel Menarik Lainnya:

• YouTuber Erwin Laisuman Diperiksa Bareskrim Terkait Kasus Binomo Indra Kenz

• Terungkap! Kerugian Korban Binomo Indra Kenz Capai Rp25 M

• Heboh Kasus Binomo, Vanessa Khong Pernah Dapat Uang Saku Rp2 M Diduga dari Indra Kenz