Rabu, 23 APRIL 2025 • 09:05 WIB

Ready or Not Resmi Hadir di Konsol dan Epic Games Store Akhir Tahun 2025

Author

Ilustrasi game Ready or Not besutan Void Interactive (photo/Void Interactive)

INDOZONE.ID - Setelah mencuri perhatian di platform PC, Ready or Not, game FPS taktis besutan Void Interactive, siap memperluas jangkauannya ke konsol dan Epic Games Store pada akhir tahun 2025.

Walaupun tanggal rilis pastinya belum diumumkan, pihak pengembang mengonfirmasi bahwa game ini dijadwalkan meluncur pada musim panas 2025, yang berarti sekitar kuartal ketiga.

Selain itu, game ini juga akan tersedia di Microsoft Store.

Baca Juga: Epic Games Store Bagikan Tiga Game Gratis Sampai Tanggal 27 Maret, Klaim Sekarang!

Trailer Sinematik Terbaru Ungkap Kisah SWAT di Kota Los Sueños

Untuk menyambut pengumuman besar ini, Void Interactive merilis trailer sinematik baru dalam ajang Galaxies Showcase.

Trailer tersebut menyoroti ketegangan yang terjadi di kota fiktif Los Sueños, yang dipenuhi kejahatan hingga membuat aparat kepolisian kewalahan.

Dalam situasi tersebut, unit SWAT dari LSPD diterjunkan untuk menangani skenario berbahaya seperti ancaman bom, penyanderaan, hingga pengejaran pelaku bersenjata yang bersembunyi di area padat.

Gameplay Taktis dan Mode Kooperatif yang Menantang

Ready or Not menyuguhkan pengalaman bermain taktis yang realistis dengan sistem peralatan mirip perlengkapan tim SWAT sungguhan.

Kamu bisa menjalankan hingga 20 misi dengan pendekatan strategis, baik secara solo maupun bersama tim beranggotakan hingga empat pemain dalam mode co-op online.

Melalui update gratis bertajuk Stories from Los Sueños, dua misi baru akan ditambahkan.

Selain itu, dua paket DLC juga disiapkan, menghadirkan total enam level tambahan — salah satunya adalah Dark Waters yang memperkenalkan helikopter tempur UH-60 sebagai elemen baru dalam misi.

Kustomisasi Lengkap dan Edisi Game yang Bisa Kamu Pilih

Kamu bisa mempersonalisasi seluruh unit SWAT, mulai dari senjata, perlindungan tubuh, hingga seragam.

Untuk yang melakukan pre-order, ada bonus eksklusif berupa senjata M32A1 grenade launcher, pistol MK-V, serta shotgun 590M.

Baca Juga: Baldur’s Gate III Patch 8 Resmi Hadir dengan Pembaruan Besar dan Fitur Menarik untuk Semua Pemain

Menariknya, pemain versi PC juga akan menerima konten ini secara gratis bersamaan dengan update konsol.

Game ini dijual dengan harga sekitar £45 ($50/€50) untuk versi Standard dan Day One Edition, yang sudah termasuk bonus pre-order.

Sementara itu, Deluxe Edition dibanderol seharga £60 ($70/€70) dan mencakup tiga DLC utama — Home Invasion, Dark Waters, serta satu konten tambahan yang masih dirahasiakan — lengkap dengan seluruh item bonus.

Kontroversi di Balik Pengembangan Ready or Not

Perjalanan pengembangan Ready or Not sempat diwarnai kontroversi.

Pada Desember 2021, Void Interactive mengakhiri kerja sama dengan penerbit Team17 setelah muncul komentar tentang kemungkinan menghadirkan misi penembakan di sekolah.

Meski tidak ada pernyataan resmi, banyak yang menghubungkan keputusan tersebut dengan respons pihak developer di Reddit yang menulis, “You better believe it’s gonna.”

Selain itu, game ini juga sempat ditarik dari Steam pada 2022 karena isu merek dagang, namun kini telah kembali dan terus mendapatkan pembaruan.

Siap-Siap! Ready or Not Akan Hadir di Konsol dengan Pengalaman Lebih Luas

Dengan ekspansi ke platform konsol dan Epic Games Store, Ready or Not berpotensi menjangkau lebih banyak gamer di seluruh dunia.

Baca Juga: SPINE Hadir di Switch 2 dengan Mode Hardcore dan Sistem Freeflow Gun Fu

Dengan gameplay realistis, sistem kustomisasi mendalam, dan berbagai mode menegangkan, game ini layak masuk daftar tunggu kamu — terutama jika kamu penggemar FPS yang lebih mengedepankan strategi dan kerja sama tim. 


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.

 

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Eurogamer.net