INDOZONE.ID - Peluncuran Indonesia Central Cloud Region oleh Microsoft membawa dampak besar buat digitalisasi nasional.
Salah satunya, bukti kepercayaan investor terhadap kebijakan digital Indonesia.
“Kami mendorong sejumlah bentuk dukungan lanjutan termasuk pengembangan lebih banyak talenta AI, pendirian AI center di institusi pendidikan,” ujar Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid dilansir dari laman Komdigi.
Berikut 8 poin penting soal peluncuran Indonesia Central Cloud Region oleh Microsoft yang perlu kamu tahu:
1. Jadi Simbol Kepercayaan Swasta ke Pemerintah
Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menyebut peluncuran ini jadi bukti kepercayaan investor global terhadap arah kebijakan digital Indonesia.
2. Indonesia Siap Hadapi Teknologi Kelas Dunia
“Indonesia dinilai memiliki kesiapan untuk mengelola teknologi canggih seperti cloud dan kecerdasan artificial,” tegas Meutya.
Baca Juga: One UI 8 Hadir: Era Baru AI Samsung Dimulai, Ini yang Perlu Kamu Tahu
3. Dampak Ekonomi Diprediksi Capai Rp41 Triliun
Investasi ini diperkirakan bakal berkontribusi hingga USD2,5 miliar terhadap ekonomi Indonesia. Ini termasuk peluang ekspansi industri digital dan tumbuhnya ekosistem startup.
4. Targetkan 1 Juta Talenta Digital
Saat ini sudah ada 840 ribu individu yang ikut pelatihan digital. Pemerintah dan Microsoft menargetkan 1 juta peserta untuk memperkuat kapabilitas AI lokal.
Baca Juga: Cara Menggunakan Veo 3, AI Terbaru dari Google untuk Bikin Video dengan Suara Otomatis
5. Investasi Microsoft Tembus USD1,7 Miliar
Dana itu bukan hanya untuk perluasan cloud, tapi juga diarahkan untuk mendukung ekonomi digital dan membuka 60 ribu lapangan kerja hingga 2028.
6. Indonesia Punya Potensi Pasar Data Center Besar
Pasar pusat data Indonesia diproyeksikan tumbuh dari USD2,39 miliar (2024) jadi USD3,79 miliar di 2030. Ini didorong oleh lonjakan permintaan layanan digital lokal dan global.
7. Energi Terbarukan Jadi Daya Tarik RI
Indonesia punya potensi energi surya hingga 207 GW dan panas bumi 29 GW. Ini bikin pusat data di Indonesia lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.
8. Arahkan Indonesia Jadi Hub Digital Asia Pasifik
Nilai ekonomi digital Indonesia diprediksi tembus USD130 miliar di 2025. Dengan posisi strategis secara geografis, Indonesia berpeluang besar jadi pintu gerbang ekonomi digital kawasan.
Baca Juga: AI Bantu UMKM Naik Kelas, Ini Strategi Baru Meta di Indonesia
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Komdigi