Rabu, 19 JUNI 2024 • 10:23 WIB

Meta Gabungkan Tim Reality Labs, Metaverse dan Wearables Jadi Prioritas

Author

Perusahaan teknologi Meta Inc. (REUTERS/Yves Herman)

INDOZONE.ID - Chief Technology Officer (CTO) Meta, Andrew "Boz" Bosworth mengumumkan restrukturisasi terbesar divisi hardware perusahaan sejak berganti nama menjadi Reality Labs pada tahun 2020.

Dilansir The Verge, Rabu (19/6/2024), semua tim di Reality Labs akan digabungkan menjadi dua grup.

Baca Juga: Meta dan Apple dalam Perlombaan AI Generatif, Sebuah Revolusi Baru dalam Teknologi

Grup pertama yakni organisasi pusat "Metaverse" yang sekarang mencakup lini headset Quest dan grup kedua atau organisasi baru "Wearables" yang mencakup semua upaya hardware Meta lainnya, termasuk kacamata pintar yang bekerja sama dengan Ray-Ban.

Dengan dilakukannya restrukturisasi ini, kemungkinan Meta melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap beberapa karyawan.

Namun menurut beberapa sumber, jumlah karyawan yang terkena PHK relatif kecil. Tidak sebanyak gelombang PHK yang dilakukan Meta sebelumnya.

Baca Juga: Kacamata Pintar Ray-Ban Meta Semakin Jenius dan Bergaya dengan Pembaruan AI dan Design

Saat ini fokus diarahkan ke tim Reality Labs, di mana peran kepemimpinan sekarang menjadi redundan berkat struktur baru ini.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: The Verge