Jumat, 08 SEPTEMBER 2023 • 15:54 WIB

Menanti Kebangkitan Tim-tim Komunitas di Week 2 FFML Season 8

Author

Tim-tim komunitas diharapkan dapat tampil lebih optimal di Week 2 perhelatan FFML Season 8.
INDOZONE.ID - Perhelatan Free Fire Master League (FFML) Season 8 berlanjut pada Week 2 yang akan dimulai pada Jumat (8/9/2023) hari ini.

Pada putaran kali ini, layak dinanti performa tim-tim komunitas yang pada Week 1 belum menunjukkan taji.

Performa Tim Komunitas di Week 1 FFML Season 8

Ada 4 tim komunitas yang tampil dalam gelaran FFML Season 8. Mereka adalah Persis X Oke (Tangerang), Garuda Wisnu HellCard (Serang), Marawa X Jogja NC (Yogyakarta), dan Volker Legends DXL (Kendari).

Secara keseluruhan, tim-tim tersebut belum tampil mencolok pada Week 1 skena kompetitif Free Fire ini. Mereka kompak berada di papan bawah klasemen sementara FFML Season 8.

Baca Juga: Poco Star Optimistis Bisa Kalahkan RRQ Kazu di FFML Season 8, tapi Coach Fayadz Ogah: Mending Biarin Aja!

Marawa X Jogja NC mengumpulkan 45 poin dengan 13 eliminasi pada laga perdananya, hingga menempatkan mereka di posisi 8. Pada day 2, Marawa justru merosot ke posisi 12 dengan perolehan 15 poin.

Marawa x Jogja NC
Persis yang mendarat di peringkat 9 di Day 1, juga turun ke posisi 11 dalam laga selanjutnya.

Menutup Week 1, keempat tim komunitas kompak berada di zona bahaya. Mereka juga sama-sama belum mendapat Booyah! pada putaran perdana FFML Season 8 ini.

Berturut-turut, Volker Legends DXL menempati posisi 14 dengan perolehan 69 total poin. Persis X Oke berada di bawahnya dengan koleksi 68 poin.

Sementara itu, Marawa berada di peringkat 16 dengan total 60 poin. Adapun Garuda Wihnu Hellcard menempati posisi buncit dengan perolehan hanya 42 poin.

Tim-tim komunitas kompak menghuni papan bawah klasemen sementara Week 1 FFML Season 8.
Hasil tersebut memang mengecewakan. Analis Poco Star, Bang Fayad, juga menyayangkan hal ini.

"Sangat disayangkan sih tim-tim komunitas yang sangat tidak perform ini, jadi menguntungkan buat tim-tim profesional," kata Fayad dalam sesi interview eksklusif yang diikuti Indozone.

Dia mengakui, tim-tim komunitas masih mengalami demam panggung karena baru menginjakkan kaki di kasta tertinggi kompetisi Free Fire Tanah Air ini.

Permainan gagap tim-tim komunitas ini mau tak mau memang harus dialami, sebagai bagian dari proses adaptasi. Hanya saja, mereka diharapkan telah menyelesaikan hal ini sehingga mampu tampil optimal dalam perhelatan di Week 2 FFML Season 8 ini.

Garuda Wishnu Hellcard, salah satu tim komunitas di FFML Season 8.
Menurut Fayad, coach masing-masing tim memegang peranan penting agar performa tim-tim komunitas ini mengalami peningkatan di pekan kedua.

"Yang penting orang yang membimbing mereka, mengarahkan dan memberikan solusi," kata Fayad.

Hal senada diungkap analis RRQ Kazu, Adi Gustiawan. Menurutnya, tim-tim komunitas tampil kurang optimal di Week 1 FFML Season 8.

Volker Legends DXL, salah satu tim komunitas di FFML Season 8.
"Mereka mungkin belum dapat ritme-nya. Beberapa tim komunitas di scream juga ada yang mendominasi, tapi gatau, kalau di panggung sih belum, mungkin belum percaya diri aja," ujar Coach Adi.

Baca Juga: 4 Tim Komunitas Huni Zona Merah di Week 1 FFML Season 8, Coach Adi: Masih Malu-malu!

Meski demikian, Adi meyakini tim-tim komunitas memiliki potensi untuk menjadi kuda hitam, seperti Genesis Dogma yang memberi kejutan pada perhelatan FFML Season 7 lalu.

Persis X Oke, salah satu tim komunitas di FFML Season 8.

"Mereka belum keluarin jati dirinya. Kalau udah all in, unpredictable, karena kita gak pernah tau mereka kayak apa," kata Adi.

So, kita lihat aja bagaimana penamilan tim-tim komunitas di Week 2 FFML Season 8 ini?

Mampukah mereka unjuk gigi dan memberi kejutan, sehingga perhelatan FFML Season 8 berlangsung lebih seru? Semoga!

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: