Selasa, 13 JUNI 2023 • 01:00 WIB

Activision Blizzard Bantu Microsoft Lawan Pemblokiran Regulator Inggris

Author

Microsoft akuisisi Activision Blizzard. (REUTERS/Dado Ruvic)

Pengembang game Call of Duty, Activision Blizzard mendapat izin untuk turun tangan dalam pertempuran hukum antara Microsoft dengan regulator anti-monopoli Inggris, terkait keputusannya untuk memblokir akuisisi senilai 69 miliar dolar AS.

Dikutip Reuters, Microsoft sedang mengajukan banding atas keputusan Competition and Markets Authority (CMA) untuk melarang kesepakatan tersebut, yang diambil pada bulan April. Alasannya, kesepakatan itu dapat merugikan persaingan di pasar cloud gaming yang masih baru.

Baca Juga: Activision Blizzard Pecat Karyawan yang Protes Aturan Baru WFH

Sekarang, Activision telah diberi izin untuk turun tangan dalam banding Microsoft di Competition Appeal Tribunal, yang diperkirakan akan disidangkan bulan depan. Artinya, Activision juga dapat mempertahankan kasusnya di pengadilan.

Dalam sidang pendahuluan pada bulan Mei, pengacara Microsoft menuduh CMA sebagai "pengecualian" global karena memblokir pengambilalihan Activision, yang telah disetujui oleh regulator termasuk otoritas persaingan Uni Eropa.

Komisi Perdagangan Federal Amerika Serikat juga telah memblokir kesepakatan tersebut, keputusan yang sedang dalam proses banding oleh Microsoft.

Baca Juga: Dianggap Langgar Aturan Pemerintah, Activision Blizzard Didenda Rp527 Miliar

Presiden Microsoft, Brad Smith, yang bertemu dengan Menteri Keuangan Inggris untuk pembicaraan pada hari Selasa, mengatakan awal minggu ini bahwa perusahaan ingin mengatasi kekhawatiran regulator terkait akuisisi Activision.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: