INDOZONE.ID - Dalam dunia televisi modern, istilah-istilah seperti Roku TV, Android TV, Smart TV, AI TV, Google TV, Mini LED TV, dan QLED TV semakin sering muncul.
Walaupun terdengar serupa, masing-masing jenis TV ini memiliki ciri dan fitur yang berbeda-beda yang dapat menjadi pertimbangan saat memilih perangkat hiburan rumah yang tepat.
Artikel ini akan mengupas lebih rinci mengenai Android TV, Smart TV, dan Google TV, serta perbedaan diantara ketiganya.
1. Apa itu Smart TV?
TV pintar atau Smart TV adalah alat televisi yang memberikan akses ke internet serta berbagai aplikasi bawaan, seperti Netflix, YouTube, dan Facebook.
Televisi pintar memfasilitasi pengguna dalam mengakses konten tambahan tanpa harus memakai perangkat lain, sehingga menjadi pilihan sempurna bagi yang menginginkan pengalaman hiburan yang praktis.
Baca Juga: Review Samsung Neo QLED 8K QN900D: Smart TV Premium dengan AI Canggih dan Fitur Gaming 240 Hz
Namun, kekurangan utama dari Smart TV adalah terbatasnya kemampuan untuk memperbarui aplikasi dan sistem operasinya.
TV tipe ini sering kali mengaplikasikan sistem operasi yang bervariasi sesuai dengan produsennya, seperti Tizen di Samsung atau webOS di LG.
2. Android TV: Smart TV dengan Sistem Operasi Android
Android TV pada dasarnya adalah Smart TV yang menggunakan sistem operasi Android dari Google.
Ini berarti Android TV tidak hanya mendukung aplikasi dasar seperti yang ada pada Smart TV, tetapi juga memiliki akses ke ribuan aplikasi di Google Play Store, yang memungkinkan pengguna mendownload dan menjalankan berbagai aplikasi, mulai dari game hingga layanan streaming lainnya.
Keunggulan Android TV termasuk kemampuannya untuk diperbarui secara berkala dan dukungan Google Assistant untuk kontrol suara, yang memberikan pengalaman lebih canggih dibandingkan Smart TV standar.
3. Google TV: Pengembangan Lanjutan dari Android TV
Google TV merupakan antarmuka terbaru yang dirancang untuk Android TV, tetapi lebih menekankan pada pengalaman pengguna yang lebih individual dan intuitif.
Tidak seperti Android TV yang lebih fokus pada tampilan aplikasi, Google TV menampilkan rekomendasi konten secara langsung di layar utama melalui fitur tab “For You” yang didasarkan pada algoritma.
Baca Juga: Kominfo Luncurkan Sistem Peringatan Dini Gempa di TV dan HP, Muncul dalam 3 Menit Usai Gempa
Fitur ini mengumpulkan serta merekomendasikan beragam film, acara, dan program berdasarkan sejarah penonton pengguna, sehingga memudahkan dalam menemukan konten baru tanpa harus mengeksplorasi setiap aplikasi satu per satu.
4. Perbedaan Utama antara Android TV dan Google TV
- Antarmuka Pengguna, Android TV memiliki antarmuka berbasis aplikasi yang memungkinkan pengguna menata aplikasi sesuai keinginan. Sementara itu, Google TV lebih berorientasi pada konten, dengan rekomendasi yang dikurasi langsung di beranda. Antarmuka Google TV terlihat lebih rapi dan menyatu, menampilkan rekomendasi yang membantu pengguna untuk segera menikmati konten pilihan mereka.
- Personalisasi dan Rekomendasi, Google TV unggul dalam memberikan rekomendasi konten berdasarkan minat pengguna, sedangkan Android TV juga menawarkan rekomendasi, namun tidak seintensif Google TV. Bagi mereka yang menikmati saran tontonan berdasarkan preferensi pribadi, Google TV mungkin menjadi pilihan yang lebih menarik.
- Pembaruan Aplikasi Otomatis, Sistem operasi Android yang aktif dan dukungan pembaruan otomatis di Android TV memberikan keuntungan bagi pengguna yang menginginkan akses ke aplikasi dan fitur terbaru. Smart TV dengan sistem operasi lain seperti Tizen dan webOS sering kali tidak mendapatkan pembaruan yang sama, sehingga aplikasi yang tersedia bisa lebih terbatas.
Baca Juga: Samsung Rilis Smart TV QN900D: Layar Besar dan Makin Canggih dengan AI!
- Asisten Suara dan Google Assistant, Android TV dan Google TV sama-sama mendukung Google Assistant untuk perintah suara, memungkinkan pengguna mencari konten atau mengontrol perangkat pintar lain di rumah. Namun, Android TV membutuhkan sedikit lebih banyak navigasi, sementara Google TV lebih lancar dan intuitif dalam penggunaannya.
- Mirroring dan Casting, Android TV dan Google TV memiliki fitur Chromecast bawaan, memungkinkan pengguna memproyeksikan konten dari ponsel atau perangkat Android lainnya langsung ke layar TV. Fitur ini mempermudah pengguna untuk menampilkan foto, video, atau aplikasi tertentu di layar yang lebih besar tanpa perangkat tambahan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Croma.com, Livemint.com, Tcl.com