INDOZONE.ID - Bulan Oktober 2024 akan menjadi waktu yang menarik bagi para penggemar teknologi, terutama mereka yang mengikuti perkembangan prosesor ponsel.
Dua prosesor flagship baru, Snapdragon 8 Gen 4 dari Qualcomm dan Dimensity 9400 dari MediaTek, akan bersaing ketat untuk mendominasi pasar.
Selain itu, Apple Bionic A18 yang baru dirilis juga ikut memanaskan persaingan.
Snapdragon 8 Gen 4: Terobosan Qualcomm dengan Phoenix Core
Snapdragon 8 Gen 4 merupakan prosesor terbaru dari Qualcomm yang akan diperkenalkan secara resmi pada Snapdragon Summit 2024.
Prosesor ini akan menjadi kekuatan di balik ponsel flagship seperti Xiaomi Mi 14 Pro, Samsung Galaxy S25 Ultra, dan OnePlus 13.
Keunggulan Snapdragon 8 Gen 4:
- Phoenix Cores: Snapdragon 8 Gen 4 memperkenalkan inti Phoenix yang dikustomisasi sepenuhnya oleh Qualcomm, yang bekerja pada kecepatan clock 4,32GHz.
- Performa Luar Biasa: Prosesor ini meraih lebih dari 10.000 poin dalam tes multi-core Geekbench 6, menunjukkan peningkatan performa yang signifikan dibandingkan generasi sebelumnya.
- Efisiensi Daya: Qualcomm juga mengklaim bahwa Snapdragon 8 Gen 4 lebih efisien dalam penggunaan daya, menjadikannya ideal untuk aktivitas multitasking dan gaming yang intensif.
Skor Benchmark Snapdragon 8 Gen 4:
- Antutu: 3.070.269
- Geekbench Single-core: 3.236
- Geekbench Multi-core: 10.049
Baca Juga: Seri Samsung Galaxy S25 Dikabarkan Akan Hanya Menggunakan Chipset Snapdragon 8 Gen 4.
MediaTek Dimensity 9400: GPU Terbaik dengan Ray Tracing
Dimensity 9400 adalah prosesor flagship terbaru dari MediaTek yang diperkirakan akan diluncurkan bersama ponsel vivo X200 dan OPPO Find X8 Pro.
MediaTek bekerja sama dengan ARM untuk menghadirkan performa yang lebih baik serta efisiensi daya yang optimal.
Keunggulan Dimensity 9400:
- Ray Tracing: Menjadi yang pertama dalam kategori ponsel, Dimensity 9400 memperkenalkan teknologi ray tracing, yang meningkatkan kualitas grafis untuk pengalaman gaming yang lebih realistis.
- Kecepatan GPU: Dengan Mali-G925 Immortalis MC12, GPU ini diklaim memiliki performa 30% lebih baik dibandingkan Snapdragon 8 Gen 3, membuatnya unggul dalam hal grafis.
Skor Benchmark Dimensity 9400:
- Antutu: 3.449.366
- Geekbench Single-core: 2.792
- Geekbench Multi-core: 9.983
Baca Juga: Flagship Oppo Find X8: Chipset Dimensity 9400 dan Desain Modern
Apple Bionic A18: Chipset Kuat untuk Ekosistem Apple
Diluncurkan pada September 2024, Apple Bionic A18 membawa berbagai peningkatan dari generasi sebelumnya.
Prosesor ini diperuntukkan bagi pengguna Apple iPhone 16 dan iPhone 16 Plus, dan terkenal dengan integrasinya yang mulus dengan iOS.
Keunggulan Apple Bionic A18:
- Neural Engine: Bionic A18 mengandalkan Apple Neural Engine yang kuat untuk AI, membuatnya sangat cocok untuk kreator konten dan profesional yang membutuhkan daya komputasi tinggi.
- Efisiensi Panas: Salah satu keunggulan besar chipset ini adalah manajemen panas yang sangat baik, memungkinkan kinerja tinggi tanpa overheat.
Skor Benchmark Apple Bionic A18:
- Antutu: 1.915.345
- Geekbench Single-core: 3.409
- Geekbench Multi-core: 8.492
Baca Juga: Tak Seperti Seri Sebelumnya, Semua Seri iPhone 16 Bakal Pakai Chip A18 Bionic
Perbandingan Kinerja: Snapdragon 8 Gen 4 vs Bionic A18 vs Dimensity 9400
Ketiga prosesor ini menawarkan performa tinggi, namun masing-masing memiliki kelebihan yang berbeda:
-
Snapdragon 8 Gen 4 unggul dalam hal kecepatan multi-core dengan skor Geekbench multi-core tertinggi, yaitu 10.049 poin. Ini membuatnya cocok untuk aktivitas berat seperti gaming dan multitasking yang membutuhkan banyak daya.
-
Dimensity 9400 memiliki skor Antutu tertinggi, yakni 3.449.366. Skor ini menunjukkan kemampuan prosesor dalam menangani berbagai tugas dengan baik, terutama di sektor grafis dan performa keseluruhan.
-
Apple Bionic A18 tampil kuat dengan skor single-core tertinggi, yaitu 3.409 di Geekbench, yang menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang mencari performa optimal untuk aplikasi berat dalam ekosistem Apple.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Cashify.in, Xiaomitime.com