Kamis, 05 JANUARI 2023 • 12:30 WIB

Teknologi MagSafe iPhone Bakal Dapat Digunakan di HP Android

Author

Wireless Charger MagSafe. (Dok. apple)

Teknologi Magsafe adalah fitur pengisi daya iPhone secara nirkabel (wireless charging) berstandar Qi yang dapat mengisi daya dengan cepat dan aman. 

Nantinya, teknologi MagSafe tak hanya dapat digunakan pada iPhone saja, melainkan dapat digunakan di HP Android juga. 

Pada event CES 2023, Wireless Power Consortium (WPC) mengatakan bahwa MagSafe hadir di perangkat non-Apple dengan standar baru bernama “Qi2” di generasi berikutnya dengan bantuan Apple

Baca Juga: Archelis: Kursi Exoskeleton yang Dapat Menopang Tubuh, Bisa Dipakai untuk Medis dan Pabrik

Standar baru bernama Qi2 itu, akan meningkatkan efisiensi dan interoperabilitas teknologi dan penerapan Magnetic Power Profile sebagai inti dari standar itu.

Dilansir 9to5mac, Kamis (5/1/2023) WPC mengatakan bahwa Magnetic Power Profile akan berfungsi seperti MagSafe iPhone. Aksesoris Qi2 nantinya akan selaras sempurna dengan perangkat yang mendukung hingga dapat meningkatkan efisiensi energi dan pengisian cepat.

Dengan dikembangkannya standar Qi2 bersama Apple, tentunya standar tersebut dapat digunakan pada perangkat MagSafe secara default.

Baca Juga: Microsoft Siap Kembangkan Kemampuan Bing untuk Integrasikan ChatGPT

“Konsumen dan pengecer telah memberitahu kami bahwa mereka bingung tentang perangkat apa yang Bersertifikat Qi dan yang mengklaim bekerja dengan Qi tetapi tidak Bersertifikat Qi. Kebingungan ini dapat menyebabkan pengalaman pengguna yang buruk dan bahkan masalah keamanan,” kata Paul Struhsaker, direktur WPC.

“Standar kami meyakinkan konsumen bahwa perangkat mereka aman, efisien, dan dapat dioperasikan dengan merek lain. Qi2 akan menjadi standar global untuk pengisian daya nirkabel dan memberikan jaminan itu kepada konsumen dan pengecer.” tutupnya.

Penulis: Mufti Muhammad Budiman

Artikel Menarik Lainnya: 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: