Saat ini, sejumlah perusahaan teknologi besar tengah melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Setelah sebelumnya Twitter, kini Microsoft juga melakukan hal yang sama.
Berdasarkan laporan dari Bloomberg, disebutkan bahwa Microsoft telah melakukan PHK terhadap hampir 1.800 orang karyawannya.
Alasan raksasa teknologi asal AS tersebut melakukan PHK adalah karena Microsoft ingin melakukan proses penyesuaian bisnis dan sumber daya manusianya.
Baca Juga: Kominfo Diprotes Warganet Terkait Aturan PSE: Ancaman Kebebasan Berekspresi
Microsoft menyebut ini merupakan hal yang biasa karena setiap perusahaan pasti akan mengevaluasi prioritas bisnisnya secara teratur dan melakukan penyesuaian struktural.
Perusahaan yang didirikan Bill Gates ini juga memastikan bahwa pihaknya masih akan menambah keryawannya di tahun yang akan datang.
"Kami akan terus berinvestasi dalam bisnis kami dan meningkatkan jumlah karyawan secara keseluruhan di tahun mendatang," ucap pihak Microsoft.
Terjadinya fluktuasi nilai tukar mata uang asing menjadi salah satu alasan mengapa banyak perusahaan melakukan PHK terhadap karyawannya. Perusahaan yang paling terdampak adalah yang bergerak di bisnis event hingga fintech.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: