Brian Acton kini dikenal sebagai Executive Chairman dari aplikasi Signal yang cukup populer belakangan ini. Diketahui bahwa kini harta kekayaan dari Acton telah meningkat akibat banyak orang yang memakai Signal.
Ya, kebijakan terbaru dari WhatsApp yang membuat banyak orang takut membuat Brian Acton yang juga kebetulan merupakan salah satu pendiri dari aplikasi WhatsApp ketiban rezeki. Saat ini kekayaan Acton diketahui mencapai US$2,5 miliar atau Rp35,2 triliun.
Buat kalian yang belum tahu, Brian Acton adalah salah satu pendiri dari WhatsApp selain Jan Koum yang juga sempat bekerja dengan Facebook ketika WhatsApp dibeli pada tahun 2014 lalu. Namun setelah tiga tahun, Brian Acton memutuskan untuk hengkang.
Alasan Acton keluar dari perusahaan yang ia bentuk sendiri adalah karena ia kecewa dengan Facebook yang rela mengorbankan privasi pengguna hanya untuk mendapatkan untung. Namun di tahun 2014, dirinya terpaksa menjual WhatsApp kepada Facebook untuk membuat para pegawainya lebih makmur.
"Dulu saya memiliki 50 pegawai dan saya harus memikirkan mereka tentang uang yang akan mereka dapatkan dari penjualan tersebut. Aku harus berpikir tentang para investor dan saham minoritas. Maka dari itulah saya tidak memiliki kuasa penuh untuk mengatur hal yang saya inginkan," ucap Acton.
Maka dari itulah Brian Acton langsung bergabung dengan Signal yang saat ini bisa dibilang menjadi salah satu aplikasi perpesanan online paling aman hingga dipercaya oleh orang-orang seperti Elon Musk hingga Edward Snowden.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: