Minggu, 10 JANUARI 2021 • 08:45 WIB

Aplikasi Signal Sempat Kewalahan Tangani Pengguna Baru yang Pindah dari WhatsApp

Author

Ilustrasi logo aplikasi perpesanan online Signal (Ilustrasi/INDOZONE/Ferry Andika)

Kebjiakan privasi terbaru yang segera diterapkan oleh Facebook di WhatsApp membuat banyak orang takut bahwa data yang terdapat di layanan WhatsApp-nya bakal disalahgunakan jika dibagikan kepada Facebook.

Alhasil banyak orang yang menyarankan pengguna WhatsApp untuk pindah ke aplikasi perpesanan lain, salah satu aplikasi yang direkomendasikan untuk menggantikan WhatsApp adalah Signal. Bahkan CEO Tesla, Elon Musk juga ikut merekomendasikan Signal.

Karena rekomendasi tersebut, banyak orang yang langsung penasaran dan tertarik untuk mencobanya. Diketahui hal tersebut sempat membuat layanan dari Signal terkendala terutama di sistem pengiriman verifikasi kode ke nomor ponsel pengguna.

Berdasarkan informasi di akun Twitter resmi Signal, disebutkan bahwa sistem pengiriman kode verifikasi terhambat karena banyaknya jumlah pendaftar baru dalam waktu yang bersamaan.

"Verifikasi kode ke beberapa provider kini mengalami kendala karena banyaknya orang yang bergabung ke Signal (meskipun kami tetap gembira). Kami tengah bekerja keras untuk mengatasi masalah ini secepatnya jadi mohon tunggu," tulis pihak Signal.

Memang tampaknya ajakan Elon Musk yang baru saja menjadi orang terkaya di dunia untuk menggunakan Signal cukup membuat banyak orang tertarik. Pasalnya saat ini keamanan data pribadi memang menjadi hal yang patut diperhatikan seluruh pengguna internet.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: